Kamis, 14 Maret 2013

dunia dan akhirat

( HADIST ) DUNIA
MENDATANGINYA - Rosulullah
SAW Bersabda : Barang siapa yang
tujuan utamanya adalah meraih
pahala akhirat, niscaya Allah akan
menjadikan kekayaannya berada
dalam kalbunya. Menghimpunkan
baginya semua potensi yang
dimilikinya, dan dunia akan datang
sendiri kepadanya seraya
mengejarnya. Sebaliknya barang
siapa yang tujuan utamanya adalah
meraih dunia. Niscaya Allah akan
menjadikan kemiskinan benda di
depan matanya. Membayarkan
semua potensi yang dimilikinya dan
dunia tidak mau datang sendiri
kepadanya, kecuali menurut apa
yang telah di taqdirkan untuknya
(HR. Tirmidzi)
Budak dunia akan kehilangan
akhirat dan pemburu akhirat akan
membuat dunia terbirit-birit
mengejarnya di segala kesempatan.
Biarkan dunia itu kalian posisikan
pada posisinya yang benar. Menjadi
hamba-hamba kalian, menjadi abdi-
abdi kalian, menjadi pelayan-pelayan
kalian. Dengan demikian kalian akan
mudah menjadi hamba Allah, Robb
semesta alam
Dunia yang seharusnya kita
dengan gampang menginjak-
injaknya, telah dengan gampang
menginjak-injak kepala kita. Dunia
yang seharusnya tidak pernah
menempel di dalam sanubari kita,
malah menjadi raja yang mengatur
semua organ tubuh kita.
Dunia itu terbatas umurnya. Dunia
itu sementara kenikmatannya.
Kalian boleh menikmatinya namun
sebatas yang dibutuhkan untuk
kepentingan akhirat kalian. Jangan
berlebihan dan melampaui batas.
Sebab jika kalian menikmati dunia
dengan penuh ketamakan maka tak
ubahnya kalian laksana binatang
bahkan lebih buruk dari mereka.
Karena kalian memiliki akal dan hati
yang bisa lebih jernih melihat
hakikat sesuatu namun kalian tidak
lagi mampu. Dunia yang seharusnya
kita jadikan sebagai hamba, telah
berbalik menjadi tuan. Dunia yang
seharusnya berada di bawah
telapak kaki kita jadikan di ubun-
ubun kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

mohon dukungan komentarnya ya