Minggu, 31 Maret 2013

MENGAJARI ANAK MENJADI ANAK YANG SOLEH

( RUMAH TANGGA ) MENGAJARI
ANAK YG BELAJAR MENJADI
SHALEH - Setiap tindak tanduk
orang tua yang tertangkap oleh
mata anak- anak mereka, tidak
akan hilang begitu saja. Memori
anak yang kuat akan terus
merekam. Jika seorang anak sering
berkata kasar, bisa jadi karena dia
juga sering mendapat perkataan
seperti itu dari orang tuanya. Atau
mungkin karena si anak seringkali
melihat adegan pertengkaran yang
dipertontonkan orang tua mereka
dirumah. Jika hal ini dibiarkan
setiap hari, lama-lama sikap
tersebut akan diimitasi,
diinternalisasi dan dihabitasi
dalam kehidupan anak tersebut.
Mengajarkan ilmu kepada anak,
ibarat mengukir diatas batu. Ilmu
apapun yang orang tua berikan
kepada anak akan dengan mudah
terserap. Ini tidaklah
mengherankan, karena ketika anak
dilahirkan mereka memiliki 100
miliar neuron di otaknya.
Jika diumpamakan satu unit
komputer memiliki 100 neuron
(jaringan) maka otak anak akan
sama dengan 1 miliar unit komputer.
Karena itulah, anak-anak memiliki
karakteristik ingatan yang kuat.
Maka, disinilah waktu yang tepat
untuk para orang tua untuk
mengajarkan mereka tentang
akidah yang benar, namun tetap
dengan bahasa yang mereka bisa
pahami
Rasulullah SAW bersabda,
Sesungguhnya perumpamaan
teman yang shalih dengan teman
yang buruk adalah seperti penjual
minyak wangi dan pandai besi.
Seorang penjual minyak wangi bisa
memberimu atau kamu membeli
darinya, atau kamu bisa
mendapatkan wanginya. Dan
seorang pandai besi bisa membuat
pakaianmu terbakar, atau kamu
mendapat baunya yang tidak sedap
(HR. Bukhari Muslim).
Itulah pesan Rasulullah yang mulia,
agar kita berhati- hati dalam
memilih teman, serta peka
terhadap pengaruh yang berasal
dari lingkungan sekitar kita. hal
yang sama juga berlaku bagi anak-
anak kita. Mereka yang polos
kadang belum mengerti tentang
bagaimana mereka harus berteman.
Maka disinilah tantangan bagi
orang tua untuk kemudian
menyelamatkan anak mereka dari
pengaruh buruk yang akan
membentuk kepribadiannya dimasa
depan
Anak bersikap bandel dan tidak mau
dinasehati. Ketika berada dalam
keadaan seperti ini, sebaiknya
orang tua menghindarkan diri dari
caci maki dan kemarahan yang
hanya akan membuat mereka
semakin menjauh.
Ketika emosi sudah mulai
memuncak, orang tua harus pandai
dalam menguasai diri, katakan pada
diri bahwa toh mereka masih anak-
anak, yang mungkin belum
sepenuhnya mengerti tentang
sebuah akibat. Kitapun pernah pada
usia mereka, dan pastilah saat itu
kita pun tidak ingin dibenarkan
dengan cara yang kasar. Selain itu,
orang tua juga harus belajar
tentang keikhlasan. Ridho allah
adalah tujuan terbaik, dan jalan
menggapainya adalah dengan
ikhlas.
Keikhlasan hati orang tua akan
membuat apa yang mereka
sampaikan mudah diserap dan
dipahami anak. Dan yang tidak
kalah penting, adalah dengan terus
mendoakan mereka, supaya selalu
berada dijalan Allah, dan kelak
menjadi generasi islami yang
membanggakan.�

Jumat, 29 Maret 2013

sholawat jumat

( SHOLAWAT ) TRILYUNAN
SHOLAWAT JUMAT - Dihari Jumat
yang mulia ini kami kumandangkan
Sholawat dan salam kepadamu Yaa
Rosulullah. Betapa teramat besar
cintamu kepada umat, betapa tinggi
jasamu hingga kami umatmu kini
dapat mengenal Islam Dienullah
yang mulia ini, kami dapat mengenal
indahnya iman, ibadah shalat wajib
demi mengingat Allah SWT,
demikian pula ibadah sunnah seperti
dhuha, tahajud, Al Fatihah,
mengenal sedekah, mengenal
dzikir,dll Yaa Allah, Yaa Robbi... Hati
kami sungguh merana tiada
terhingga atas kekurangan kami
mengucap Sholawat.
Allahumma shollli alaa muhammad
Sholawat dan salam untukmu Yaa
Rosulullah, betapa kau tak izinkan
wajahmu dilukis, sedangkan kami
ingin melihat wajahmu yang mulia.
Engkau sungguh jauh dari para
manusia dengan lukisan bergaya,
sedangkan Sungguh engkau
padahal bagaikan cahaya,
keharuman dan kemuliaan namamu
tiada tara, tetapi engkau selalu
bersahaja...itu �lah akhlakmu yang
tidak semua manusia mengingat.
Diawal dawahmu tiga tahun
pertama engkau hanya memiliki
pengikut 11 orang, dikala fitnah
mengarah kepadamu, hujatan
menghujanimu, engkau tetap
melangkah, di thaif engkau dihujani
batu hingga berdarah, engkau
tetap bertahan, dan pada perang
uhud gigimu terluka, namun tak
surut engkau menebar Risalah, dan
pada perang khandak engkau
kelaparan, hingga mengganjal batu
diperut karena menahan lapar,
engkau tetap tegar dan bersabar,
Yaa Rosulullaah berapa shalawat
yang bisa kami lantunkan?
Shollu alaa Sayyidina Muhammad..
Ya Robb Jadikanlah shalawat ini
bernilai sebanyak kedipan mata dan
nafas semua mahlukmu ya Allah,
karena rasa cinta kami kepada
Rosulullah SAW atas smua sgala
kekurangan kami, masukanlah kami
yang dhoif ini kedalam umatnya
kelak di yaumil akhir yg mendapat
syafaat, amin.
Ketiklah shalawat sekurangnya
( Allahumma shollli alaa muhammad )
di koment sebagai penanda ikutan
shalawat yang diikuti lisan.

shalat jumat

( HADIST ) KEUTAMAAN
SEPUTAR SHALAT JUMAT -
Rasulullah Sallallahu alaihi Wasallam
bersabda : Siapa yang mandi pada
hari jum'at dan memakai pakaian
terbaik yang dimiliki, memakai
harum-haruman jika ada, kemudian
pergi jumat dan di sana tidak
melangkahi bahu manusia lalu ia
mengerjakan sholat sunnah,
kemudian ketika imam datang ia
diam sampai selesai sholat jumat
maka perbuatannya itu akan
menghapuskan dosanya antara
jum'at itu dan jumat sebelumnya.
(HR. Ibnu Hibban dan Al-Hakim)

tangis sahabat rosulullah saw

HIKMAH ) TANGISAN UMAR DAN
TIKAR RASULULLAH SAW -
Diriwayatkan oleh Imam Nasai
bahwa pada suatu hari Umar bin
Khattab bertamu ke rumah
Rasulullah SAW. Setelah
dipersilakan masuk, Umar mendapati
Rasulullah sedang duduk di atas
tikar yang terbuat dari anyaman
daun kurma. Saat menjabat tangan
beliau, Umar melihat pada pipi kanan
kiri beliau masih terlihat guratan
bekas anyaman tikar.
Ketika duduk, Umar tercengang
saat mengamati isi rumah Rasul
SAW karena hanya ada sebuah
sarung yang digantungkan di salah
satu sudut rumah. Di sudut lain
dijumpai segenggam gandum dan
sebuah bejana terbuat dari kulit.
Melihat rumah Rasul yang
supersederhana itu, Umar
menangis. Rasul pun menanyakan
gerangan yang membuat Umar
menangis.
Bagaimana aku tidak menangis ya
Rasul, aku melihat guratan
anyaman yang masih membekas di
pipimu. Dan di dalam rumah ini, aku
hanya melihat sebuah sarung,
segenggam gandum, dan bejana
kulit, jawab Umar.
Ia menambahkan, para raja dan
kaisar hidup bergelimang harta dan
kemewahan di istana yang megah.
Tidakkah engkau sebagai manusia
pilihan Allah dapat meminta kepada
Allah agar bisa hidup
berkecukupan?
Rasul balik bertanya kepada Umar.
Tidakkah engkau lebih senang
wahai Umar, jika kita dapat
memperoleh kebahagiaan akhirat,
sedangkan mereka (para raja dan
kaisar) memperoleh kenikmatan
dunia? Umar pun mengiyakan.
Kesederhanaan Rasulullah sangat
patut diteladani. Hidup beliau
sangat bersahaja, tidak berlebih-
lebiha �n, tidak bermewah-
mewaha �n, dan tidak boros
(israf). Beliau tidak pernah
menumpuk harta. Juga tidak
menghalalkan segala cara untuk
meraih kekuasaan dan kenikmatan
duniawi.
Rumah pun hanya beratapkan
jerami. Makanannya yang paling
mewah dan jarang dinikmatinya
adalah madu, susu, dan lengan
kambing. Menurut sebuah riwayat,
Rasul hanya memiliki sebuah harta
yang paling mewah berupa
sepasang alas kaki berwarna
kuning, hadiah dari Negus Abbisinia.
Meskipun sudah menguasai seluruh
Jazirah Arabia, namun Rasulullah
SAW tetaplah seorang pribadi yang
sederhana dan jauh dari
kemewahan. Sepanjang hayatnya,
Nabi SAW adalah orang yang
konsisten pada pola hidup yang
sederhana, bersih, dan sehat.
Ketika beliau wafat, tidak banyak
harta yang ditinggalkannya �.
Amru bin Harits meriwayatkan,
Rasulullah SAW ketika wafat tidak
meninggalkan dinar, dirham, hamba
sahaya lelaki atau perempuan, dan
hanya meninggalkan keledai putih
yang biasa dikendarainya dan
sebidang tanah yang disedekahkan
untuk kepentingan orang rantau
(HR. Bukhari).
Sebagai umatnya, tentu kita harus
banyak belajar hidup sederhana
karena memang Islam tidak
menganjurkan kita semua untuk
hidup bermewah-mewaha �n,
berlebih-lebiha �n, dan boros. (QS
al-Furqan [25]: 67).
Hal ini menunjukkan bahwa hidup
sederhana dan proporsional
merupakan pilihan tepat dan
rasional karena akan membawa
ketenangan, dan jauh dari
keserakahan.
Seorang pemimpin yang sederhana,
tampil apa adanya, dan merakyat,
akan dicintai rakyatnya. Pemimpin
yang gemar memperkaya diri,
menggendutkan rekeningnya, lebih-
lebih hasil korupsi, membawa umat
kepada cinta keduniaan secara
berlebihan, pasti akan dibenci,
kelakuannya berbeda, bahkan bila
pemimpin ia ditumbangkan oleh
rakyatnya sendiri.
( Catatan )
Pemimpin disini yang standarisasi
Quran dan Sunnah, tunduk pada
Syariat bukan yg lainnya, kalau
bicara keteladanaan Umar, Abu
Bakar, Utsman Dan Ali, jangan
dilupakan pokok utamanya yaitu
mereka memegang teguh Syariat
Islam sbg tanda menyembah Allah
SWT sbg pemimpin, makanya rata2
pemimpin seperti firaun, Abu Jahal
dsb sulit karena harus bertahkim
kepada Risalah Islam dalam
posisinya sbg Raja, dan bukan cuma
sekedar ibadah ritual belaka,
karena Islam gak hanya itu. Maka
tidak heranlah jaman Jahiliyah dulu
dan sekarang bagai tidak ada
bedanya dalam jenis, jumlah
kemaksiatan.
Belajar sederhana merupakan salah
satu kunci hidup sukses dan
bahagia, cukup pengakuan Allah
SWT bukan publikasi, dan kehidupan
yang semata perbaikan duniawi
tetapi akhirat diabaikan.
Hatinya yang sederhana maka
tangan terlatih memudahkan
tangan berinfaq, karena ketika
dunia menghampiri ia akan gunakan
untuk kebahagiaan akhirat yang
kekal dan abadi. Dunia dalam
tunggangan, karena jiwanya
terbebaskan dari ambisi.

terangi hidup dengan ibadah

( HADIST QUDSI ) TERANGI
KEHIDUPAN DENGAN IBADAH -
Rosulullah SAW Bersabda yang
artinya Sesungguhnya Allah
berfirman, Wahai anak Adam,
sibukkanlah untuk beribadah
kepada-Ku, niscaya akan Aku
penuhi dadamu dengan kekayaan
dan Aku tutup kefakiranmu. Jika
tidak kamu lakukan niscaya akan
Aku penuhi pada kedua tanganmu
kesibukan dan tidak Aku tutup
kefakiranmu. (HR Ahmad)
Ibadah disini artiannya luas, yaitu
semua hal yg udah diaturin dalam
Islam. Ada gak yg gak diatur dalam
Islam?. Gak ada, Dien itu jalan
hidup, ini ngegambarin pd kita
bahwa beneran peluang amal itu
banyak.
Syarat ibadah (1) Niatan karena
Allah, awalin baca Basmalah (2)
Caranya sesuai perintah Allah,
maksudnya gak mengandung unsur
larangan dalam Islam. Gunain dah
waktu, perbanyak zikir, istighfar
dan shalawat dalam keseharian
kita. Biar iman seger, hingga ibadah
yg wajib kejaga dan yg sunnah juga
dikerjain. Karenanya akan kejaga
kita dari dosa dan Kesalahan.
Karena terus nyebutin nama Allah.
Dan soal syariat dalam. Kehidupan
teruslah perdalam ilmu-Nya biar
terang kehidupan didunia, demi
bekal yang banyak dinegeri akhirat
yg kekal dan penuh kenikmatan yg
sesungguhnya.

Rabu, 27 Maret 2013

perhatikan cara mendidik anak

Menurut beberapa ahli pendidikan,
banyak teknik-teknik berkomunikasi
yang pas untuk anak di semua
umur. Namun, beberapa teknik lain
justru cocok pada anak di rentang
usia tertentu.
Karena itu, mengenali dan
mengeksplorasi teknik-teknik ini
dapat membantu orangtua lebih
siap menghadapi setiap fase
perkembangan anaknya.
Jika anak dibesarkan dengan
celaan, dia belajar memaki
Jika anak dibesarkan dengan
permusuhan / kekerasan, dia
belajar membenci
Jika anak dibesarkan dengan
cemoohan, dia belajar rendah diri
Jika anak dibesarkan hinaan, dia
belajar menyesali diri
Jika anak dibesarkan dengan
toleransi, dia belajar menahan diri
Jika anak dibesarkan dengan pujian,
dia belajar menghargai
Jika anak dibesarkan dengan
dorongan, dia belajar percaya diri
Jika anak dibesarkan dengan
sebaik-baiknya perlakuan, dia
belajar keadilan
Jika anak dibesarkan dengan rasa
aman, dia belajar menaruh
kepercayaan
Jika anak dibesarkan dengan
dukungan, dia belajar menyenangi
dirinya
Jika anak dibesarkan dengan kasih
sayang dan persahabatan, dia pun
belajar menemukan cinta dalam
kehidupan

jangan berputus asa

( TADABUR ) JANGAN BERPUTUS
ASA DARI RAHMAT ALLAH - Allah
SWT Berfirman,..Hai hamba-hamba-
Ku yang melampaui batas terhadap
diri mereka sendiri, janganlah kamu
berputus asa dari rahmat Allah.
Sesungguhnya Allah mengampuni
dosa-dosa semuanya.
Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang.
Dan kembalilah kamu kepada
Tuhanmu, dan berserah dirilah
kepada-Nya sebelum datang azab
menimpamu kemudian kamu (pada
saat itu) tidak (lagi) ditolong. Dan
ikutilah sebaik-baik yang telah
diturunkan kepadamu dari Tuhanmu
sebelum datang azab kepadamu
dengan tiba-tiba sedang kamu
tidak menyadari." (Az-Zumar:
53--55)

teguran kaum wanita

( RENUNGAN ) TEGURAN BAGI
KAUM WANITA DAN TEGURAN
KITA BERSAMA - Maafkan bukan
bermaksud kasar apalagi kepada
saudari yang berhati sensitif,
Rasulullah SAW adalah manusia
penyayang nomor satu, kalo ada
yang klaim bukan beliau, mendingan
gak usah didengarkan. Diantaranya
sifat penyayangnya, beliau pun
mengabarkan kepada kita sekalian,
bahwa Nabi hanyalah pemberi
peringatan kepada umatnya,
kenapa ? agar kita selamat dari
derita abadi dan azab yg pedih, kalo
disimpen dalilnya karena enggak
enak, ntar malah berabe ketemu
Rosulullah SAW diakhirat, salah-
salah kita ikutan dosa karena gak
bilangin sesama sodara seiman.
Na'udzubillah. Marilah kita simak
pemaparannya sbb :
Wahai para wanita...tahukah anda
bahwa:
(1) Semakin banyak pandangan
lelaki yang tergiur denganmu
semakin bertumpuk pula dosa-
dosamu
2) Semakin sang lelaki
menghayalkanmu...semakin
berhasrat denganmu maka semakin
bertumpuk pula dosa-dosamu
(3) Janganlah anda menyangka
senyumanmu yang kau tebarkan
secara sembarangan tidak akan
ada pertanggungjawabannya
kelak..!. Bisa jadi senyumanmu
sekejap menjadi bahan lamunan
seorang lelaki yang tidak halal
bagimu selama berhari-hari..
(4) Bayangkanlah... betapa
bertumpuk dosa-dosa para artis
dan penyanyi yang aurotnya
diumbar di hadapan ribuan...bahkan
jutaan para lelaki??
(5) Jika anda menjaga
kecantikanmu dan kemolekan
tubuhmu hanya untuk
suamimu...maka anda kelak akan
semakin cantik dan semakin molek
di surga Allah...
(6) Akan tetapi jika anda umbar
kecantikanmu dan kemolekanmu
maka ingatlah itu semua akan sirna
dan akan lebur di dalam liang lahad
menjadi santapan cacing dan
ulat...dan di akhirat kelak...bisa jadi
berubah menjadi bahan bakar
neraka ! Naudzubillah
Allah Subhannahu wa Ta'ala
Berfirman, Dan barangsiapa
mendurhakai Allah dan Rasul-Nya,
maka sungguh dia telah sesat,
sesat yang nyata. (Al-Ahzab :36).
Nabi Shallallaahu alaihi wa Salam
bersabda, Setiap umatku yang
bersalah akan dimaafkan, kecuali
orang yang secara terang-
terangan berbuat maksiat ( HR-
Bukhari Dan Muslim )
Dari Abu Musa al-Asyari berkata:
Rasulullah Saw bersabda: Siapa
saja wanita yang memakai wangi-
wangian kemudian keluar rumah dan
berjalan melewati satu kaum
sehingga mereka dapat mencium
baunya, maka ia adalah wanita
PEZINA. (H.R. an-NasaI)
Rasulullah Saw bersabda:
Perempuan yang berpakaian tetapi
TELANJANG, berlenggang-lenggok
waktu berjalan. Menghayun-
hayunkan bahu. Kepala mereka
bagaikan bonggol unta yang
senget. Golongan ini TIDAK AKAN
masuk syurga dan tidak akan dapat
mencium bau wanginya.
Sesungguhnya bau wangi syurga
itu sudah dapat dicium dari
perjalanan yang sangat jauh
daripadanya. (HR-Muslim)
Semoga mereka saudari kita yang
belum berjilbab, dibukain pintu
hatinya dan mau kejalan yang
benar dengan berjilbab, sama-sama
kita doain dengan kesungguhan
hati.
Dunia mah gak sampe 100th,
sedangkan diakhirat saja bediri
dipengadilan Allah bisa sampe
50.000 tahun. Mari kita upayakan
kesungguhan kita dan terus berdoa
memohon pertolongan-Nya.

WASPADA PENANGGUHAN AZAB!!!

( KEHIDUPAN ) WASPADA
PENANGGUHAN AZAB ATAU
ISTIDRAJ - Seseorang mungkin
dengan mudah bisa lepas dari hukum
manusia atau hukum dunia. Tetapi,
ia tidak akan bisa menghindar sama
sekali dari hukum Allah di akhirat
kelak. Ia tidak akan dapat meminta
penangguhan sedikit pun, karena ia
telah diberikan penangguhan itu di
dunia, namun ia tidak
memanfaatkannya .
Sesungguhnya Allah Maha Melihat
dan Maha Mengetahui akan
keadaan hamba-hamba-Nya . Tidak
ada sesuatu pun yang tersembunyi
dari Allah. Maka, janganlah
seseorang yang berbuat dosa
tetapi belum mendapat azab atas
perbuatannya menyangka bahwa
Allah tidak tahu atau tidak murka
dengan perbuatannya. Jika ia
berpikiran demikian, sungguh ia
telah tertipu oleh kebodohannya
sendiri. Sesungghnya azab dunia
itu jauh lebih ringan daripada azab
akhirat. Azab akhirat jauh lebih
berat dan lebih pedih di luar yang
dapat dibayangkan manusia.
Allah SWT telah berfirman, "Dan
kalau sekiranya Allah menghukum
manusia disebabkan yang mereka
perbuat, niscaya Dia tidak akan
meninggalkan di atas permukaan
bumi ini satu makhluk melata pun,
akan tetapi Allah menangguhkan
mereka sampai waktu yang telah
ditentukan. Maka apabila datang
ajal mereka, maka sesungguhnya
Allah Maha Melihat hamba-hamba-
Nya ." (Faathir: 45)
Bayangkanlah, betapa panasnya
lahar yang mengalir dari letusan
gunung berapi. Kemudian,
bayangkan bahwa Anda berada di
dalam lahar itu. Nah, ketahuilah
bahwa panas dunia ini hanyalah
satu bagian dari tujuh puluh panas
neraka. Bisakah kita
membayangkan pedihnya disiksa
dengan api yang lebih panas tujuh
puluh kali dari api dunia ini?
Sungguh kepedihan yang tak
terperikan.
Maka, sungguh beruntunglah orang
yang memanfaatkan kesempatan
taubat yang diberikan Allah. Dan,
merugilah orang yang diberi
kesempatan tetapi tidak
memanfaatkannya . Penyesalan di
akhirat nanti tidak akan berguna
sedikit pun. Penyesalan di dunia
adalah suatu awal yang baik untuk
kembali ke jalan Allah dan meraih
ampunan-Nya.
Dari Ubah bin Amir radhiallahu
‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda,
َﺖْﻳَﺃَﺭ ﺍَﺫِﺇ ﻰﻟﺎَﻌَﺗ َﻪَّﻠﻟﺍ ﻲِﻄْﻌُﻳ
َﺪْﺒَﻌْﻟﺍ َﻦِﻣ ﺎَﻴْﻧُّﺪﻟﺍ ﺎَﻣ ُّﺐِﺤُﻳ َﻮُﻫَﻭ
ٌﻢﻴِﻘُﻣ ﻰَﻠَﻋ ﺎَﻤَّﻧِﺈَﻓ ِﻪﻴِﺻﺎَﻌَﻣ َﻚِﻟَﺫ
ُﻪْﻨِﻣ ٌﺝﺍَﺭْﺪِﺘْﺳﺍ
“Apabila Anda melihat Allah
memberikan kenikmatan dunia
kepada seorang hamba, sementara
dia masih bergelimang dengan
maksiat, maka itu hakikatnya
adalah istidraj dari Allah.”
Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa
sallam membaca firman Allah,
ﺎَّﻤَﻠَﻓ ﺍﻮُﺴَﻧ ﺎَﻣ ﺍﻭُﺮِّﻛُﺫ ﺎَﻨْﺤَﺘَﻓ ِﻪِﺑ
َﺏﺍَﻮْﺑَﺃ ْﻢِﻬْﻴَﻠَﻋ ِّﻞُﻛ ٍﺀْﻲَﺷ ﻰَّﺘَﺣ ﺍَﺫِﺇ
ﺎَﻤِﺑ ﺍﻮُﺣِﺮَﻓ ﺍﻮُﺗﻭُﺃ ْﻢُﻫﺎَﻧْﺬَﺧَﺃ
ًﺔَﺘْﻐَﺑ ﺍَﺫِﺈَﻓ ْﻢُﻫ َﻥﻮُﺴِﻠْﺒُﻣ
“Tatkala mereka melupakan
peringatan yang telah diberikan
kepada mereka, Kami pun
membukakan semua pintu-pintu
kesenangan untuk mereka;
sehingga apabila mereka
bergembira dengan apa yang telah
diberikan kepada mereka, Kami
siksa mereka dengan sekonyong-
konyo ng, maka ketika itu mereka
terdiam berputus asa.” (QS. Al-
An’am: 44)
(HR. Ahmad, no.17349, Thabrani
dalam Al-Kabir, no.913, dan
disahihkan Al-Albani dalam As-
Shahihah, no. 414).
Istidraj secara bahasa diambil dari
kata da-ra-ja (Arab: ﺝﺭﺩ ) yang
artinya naik dari satu tingkatan ke
tingkatan selanjutnya. Sementara
istidraj dari Allah kepada hamba
dipahami sebagai ‘hukuman’ yang
diberikan sedikit demi sedikit dan
tidak diberikan langsung. Allah
biarkan orang ini dan tidak
disegerakan adzabnya. Allah
berfirman,
ﻪُﺟِﺭْﺪَﺘْﺴَﻨَﺳ ْﻡُ ُﺚْﻴَﺣ ْﻦِﻣ َﻻ َﻥﻮُﻤَﻠْﻌَﻳ
“Nanti Kami akan menghukum
mereka dengan berangsur-angsu r
(ke arah kebinasaan) dari arah
yang tidak mereka ketahui.” (QS.
Al-Qalam: 44)
Semua tindakan maksiat yang
Allah balas dengan nikmat, dan
Allah membuat dia lupa untuk
beristighfar, sehingga dia semakin
dekat dengan adzab sedikit demi
sedikit, selanjutnya Allah berikan
semua hukumannya, itulah istidraj

Minggu, 24 Maret 2013

DOA MEMPERTAHANKAN NIKMAT

( AMALAN ) DOA
MEMPERTAHANKAN NIKMAT -
Setiap orang tentu ingin selalu
sehat, hidup kecukupan, merasakan
kebahagiaan dan lancar segala
urusannya. Setiap orang tentu tak
ingin sakit-sakitan, miskin,
sengsara, hidup serba susah dan
selalu ditimpa musibah. Setiap
orang tentu ingin kenikmatan yang
Allah karuniakan kepadanya
senantiasa awet, terjaga dan tak
cepat hilang. Kenikmatan yang
Allah karuniakan kepada kita
haruslah kita pelihara. Kita harus
memanfaatkan kenikmatan
tersebut untuk hal-hal posotif
yang telah ditetapkan oleh Allah.
Selalu bersyukur dan memuji Allah
dengan lisan dan hati adalah
bagian sangat penting dalam
memelihara kenikmatan Allah
Ta’ala.
Nikmat tangan, misalnya. Hati kita
harus bersyukur kepada Allah atas
dua tangan yang sehat dan kuat
yang dilimpahkan-Nya kepada
kita. Lisan kita harus senanatiasa
melantunkan pujian kepada Allah
atas karunia dua tangan tersebut.
Secara fisik, tangan harus kita
pergunakan untuk amal-amal yang
membawa manfaat bagi kehidupan
dunia dan akhirat kita.
Di samping itu semua, kita berdoa
kepada Allah semoga kenikmatan
tersebut senantiasa terjaga dan
tidak berubah menjadi bencana.
Dari Abdullah bin Umar radiyallahu
‘anhuma berkata: “Di antara doa
yang biasa dibaca oleh Rasululullah
shallallahu ‘alaihi wa salam adalah:
« َّﻢُﻬﻠﻟﺍ ُﺫﻮُﻋَﺃ ﻲِّﻧِﺇ َﻚِﺑ ْﻦِﻣ ِﻝﺍَﻭَﺯ
ِﻝُّﻮَﺤَﺗَﻭ ،َﻚِﺘَﻤْﻌِﻧ ،َﻚِﺘَﻴِﻓﺎَﻋ ِﺓَﺀﺎَﺠُﻓَﻭ
ِﻊﻴِﻤَﺟَﻭ ،َﻚِﺘَﻤْﻘِﻧ َﻚِﻄَﺨَﺳ »
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu
dari lenyapnya nikmat-Mu,
beralihnya kesehatan dari-Mu,
mendadaknya hukuman dari-Mu dan
seluruh kemurkaan-Mu.” (HR. Muslim
no. 2739, Al-Hakim no. 1946 dan
Al-Baghawi no. 1368)
Hilangnya nikmat, misalnya, nikmat
dua tangan diambil kembali oleh
Allah dengan menurunkan ujian
berupa kelumpuhan atau penyakit
yang mengakibatkan tangan harus
diamputasi.
Beralihnya kesehatan adalah
perubahan suasana dari semula
sehat wal afiat menjadi sakit
karena ditimpa oleh penyakit
tertentu.
Mendadaknya hukuman adalah Allah
tiba-tiba menghukum hamba-Nya
atas sebuah dosa dan pelanggaran
yang dilakukannya.
Adapun kemurkaan Allah adalah
musibah yang paling berat. Jika
Allah telah memurkai kita dan tidak
ridha kepada kita, maka semua
kenikmatan hidup duniawi tidak
akan ada nilainya lagi di akhirat
kelak.
Apalagi jika nikmat itu berupa
keimanan dan keislaman, maka
lenyapnya nikmat tersebut
merupakan musibah terbesar dalam
kehidupan seorang hamba. Maka
pelihara dan ikatlah nikmat Allah
dengan erat, agar nikmat itu tidak
dicabut-Nya akibat kelalaian kita
sendiri. Wallahu a’lam bish-shawab.

Sabtu, 23 Maret 2013

AKHIR ZAMAN

( AKHIRZAMAN ) FENOMENA
SHALAT YG DISIA-SIAKAN - Az
Zuhri berkata, Saya datang kepada
Anas bin Malik di Damaskus,
kebetulan ia sedang menangis. Lalu
saya bertanya, Mengapa engkau
menangis? Ia menjawab, Saya
tidak tahu lagi amal yang kudapati
di masa Nabi yang masih diindahkan
(dipedulikan) orang sekarang,
selain shalat itu pun sudah disia-
siakan orang. Anas bin Malik
sahabat Rasulullah Shallallahu
alaihi Wassalam yang terakhir kali
wafat di usia yang panjang (99
tahun) sehingga mengetahui
kondisi zaman setelah sekian lama
Rasulullah wafat ada orang-orang
yang menyia-nyiakan shalat.
Fenomena zaman sekarang yang
begitu banyak orang yang tidak
hanya dari kalangan muda tapi juga
yang tua di negeri-negeri Muslim
yang menyia-nyiakan shalat sesuai
dengan informasi yang disampaikan
ayat berikut ini.
Maka datanglah sesudah mereka,
pengganti (yang jelek) yang
menyia-nyiakan shalat dan
memperturutkan hawa nafsunya,
maka mereka kelak akan menemui
kesesatan. (QS: Maryam :59)
Abu Said Al-Khudri meriwayatkan
bahwa Rasulullah bersabda: Akan
datang suatu generasi sesudah
enam puluh tahun, mereka
melalaikan shalat dan
memperturutkan hawa nafsu, maka
orang-orang ini akan menemui
kecelakaan dan kerugian. Kemudian
datang lagi suatu generasi, mereka
membaca al-Quran tetapi hanya di
kerongkongan (mulut) saja (tidak
masuk ke hati) dan semua membaca
al-Quran, orang mukmin, orang
munafik dan orang-orang jahat dan
fasik (tidak dapat lagi dibedakan
mana orang mukmin sejati dan mana
orang yang berpura-pura beriman)
(HR:Ahmad, Ibnu Hibban dan Hakim)
Dalam sebuah hadits lain, Rasulullah
bersabda,� Abu Umamah al Bahiliy
bahwa Rasulullah bersabda;�
Ikatan-ikatan Islam akan lepas
satu demi satu. Apabila lepas satu
ikatan, akan diikuti oleh lepasnya
ikatan berikutnya. Ikatan Islam
yang pertama kali lepas adalah
pemerintahan dan yang terakhir
adalah shalat. (HR: Ahmad)
Semoga di akhirat kelak, diri,
keluarga, kerabat dan generasi
penerus kita tidak dikumpulkan
bersama Fir?aun dan Haman. Untuk
itu senyampang nyawa masih
dikandung badan ajak diri sendiri
dan mereka untuk tidak
mengabaikan shalat.
Allah telah mewajibkan shalat lima
waktu kepada hamba-Nya. Sabda
Nabi, Barangsiapa menunaikan
shalat pada waktunya, maka di Hari
Kiamat shalat itu akan menjadi
cahaya dan bukti baginya. Dan
barang siapa mengabaikannya,
maka ia akan dikumpulkan bersama
Firaun dan Haman. (HR: Ibnu Hibban
dan Ahmad).

istri soleha yang cantik

( RUMAH TANGGA ) ISTRI
SHALIHAH YG CANTIK - Setiap
wanita terlahir cantik. Dan
kecantikan itu akan sangat
membahagiakan jika wanita dapat
mengoptimalkan potensi yang
dimilikinya itu untuk membuat suami
mereka betah memandangnya. Hal
ini akan semakin bertambah jika
dibarengi dengan sikap dan tutur
kata yang manis serta murah
senyum. Rasulullah shollallahu alaihi
wa sallam telah memberi tuntunan
dalam memilih wanita yang akan
dijadikan sebagai istri.
Beliau shallallahu alaihi wa sallam
menggambarkan beberapa sifat
seorang wanita salihah : Apakah
kalian mau saya beritahu tentang
simpanan seseorang yang yang
paling berharga? Yaitu wanita
salihah yang (suaminya) menjadi
bahagia bila memandangnya, bila
diperintah segera dipenuhi, dan bila
suaminya tidak ada dia menjaga
kehormatannya (HR.Ahmad)
Suami akan merasa sangat
berharga ketika perintah dan
kemauan mereka ditaati. Maka
disinilah kesempatan bagi para istri
yang ingin menjadi perhiasan
berharga bagi suaminya,yaitu
mentaati segala apa yang suami
inginkan, selama perintah tersebut
tidak menyelisihi aturan Allah. Tapi
bagaimana jika perintah tersebut
tidak berkenan di hati sang istri ?.
Seorang wanita sholihah pastilah
mengerti bagaimana menyiasati
keadaan tersebut agar sang suami
tidak merasa tersinggung, namun
keluhan mereka juga tersampaikan.
Dicarinya waktu yang tepat dan
cara yang paling santun untuk
meyakinkan suami agar
mengurungkan perintahnya, tanpa
dibarengi pembangkangan,
bantahan,atau bahkan
pertengkaran. Karena kedamaian
dan ketenangan suami, selalu
menjadi hal yang dipentingkan
dalam pikiran para istri yang
sholihah
Wanita salihah adalah yang selalu
mengajak suaminya pada kebaikan
agama dan dunianya, dan bukan
malah memberatkannya. Termasuk
juga membebani pikiran sang suami
dengan kekhawatiran akan harta
dan kehormatan sang istri, ketika
sedang jauh darinya. Seorang
wanita sholihah adalah dia yang
senantiasa menjaga dan terjaga
dalam diri dan harta suaminya,
sehingga suami menemukan
kepercayaan dalam rumah
tangganya, dan merasakan
kenyamanan hati bahkan ketika
beliau harus jauh dari rumahnya.
Dan untuk kesemua itu, Allah telah
memberikan contoh nyata kepada
para wanita untuk selalu diteladani,
diantaranya yaitu lewat diri
Khadijah binti Khuwailid radhiyallahu
anha, Istri pertama Rasulullah
SAW.

Rabu, 20 Maret 2013

BERJILBAB ITU SEHAT

( HIKMAH ) SAINS
MEMBUKTIKAN BERJILBAB ITU
SEHAT - Mengenakan jilbab atau
kerudung bagi muslimah merupakan
pelindung kulit yang paling ampuh,
bahkan melebihi keampuhan
SPF-15. "Penelitian itu saya
lakukan tahun 2001," kata Pegiat
di Yayasan "Kita dan Buah Hati"
dr Dewi Inong Irana, Sp.KK
melalui pernyataan Humas
Institut Pertanian Bogor, Sabtu.
Menurut dokter yang sejak tahun
1983 memakai busana Muslimah
secara sempurna itu, seiring
dengan bertambahnya usia maka
akan terjadi perubahan kulit pada
perempuan.
Ia menjelaskan, perubahan kulit
tersebut di antaranya
kelembaban dan kolagen
berkurang, kulit menjadi kering,
timbul kerut dalam otot,
perubahan warna dan regenerasi
sel kulit melambat. "Jadi, kaum ibu
juga perlu memperhatikan faktor
perusak kulit yakni sinar ultra
violet, rokok, alkohol, kosmetik
mengandung bahan kimia
berbahaya, garam, gizi tidak
seimbang dan stres," katanya.
Dikemukakannya bahwa salah
satu cara menjaga kulit adalah
menghindari sinar matahari,
mengoleskan pelembab, makan
makanan gizi seimbang, cukup
istirahat, olah raga teratur,
hindari stres dan rawat kulit
secara teratur.
Kemudian dari situs
stunninghijab.com membagikan
berbagai manfaat kesehatan
berdasarkan beberapa penelitian
ilmiah yang ada.
( Radiasi matahari )
Seperti yang telah diketahui,
sinar ultraviolet matahari dinilai
berbahaya jika mengenai kulit
dalam waktu tertentu. Berbagai
masalah kesehatan akibat sinar
UV tersebut antara lain adalah
kulit keriput, kerusakan mata,
hingga kanker kulit.
Para ahli kesehatan kemudian
memperingatkan orang-orang
untuk menggunakan sunblock demi
melindungi kulit mereka. Namun
saran terbaik sebenarnya adalah
memakai pakaian yang menutupi
seluruh tubuh. Sebagai informasi
tambahan, pakaian yang terang
dan gelap cenderung mampu
merefleksikan sinar UV daripada
pakaian yang berwarna pastel.
( Udara panas )
Hampir sama seperti matahari,
udara panas juga membawa
dampak buruk bagi kesehatan,
khususnya pada otak. Jadi ketika
udara sedang sangat panas dan
seseorang harus keluar rumah,
ahli kesehatan menyarankan
untuk memakai pakaian yang bisa
melindungi diri. Terutama pada
bagian mata, kepala, dan leher
untuk mengurangi risiko
kesehatan yang menyerang otak.
( Udara dingin )
Tubuh yang terkena suhu dingin
terlalu lama akan membuat
seseorang menderita demam, flu,
rasa ngilu, dan gemetaran pada
tubuh. Tes kesehatan kemudian
membuktikan bahwa 40-60
persen panas tubuh menurun
akibat udara yang terlalu dingin.
Sehinga orang-orang disarankan
menutup kepala dan tubuhnya
dengan pakaian tebal demi
menjaga panas tubuh tersebut.
( Higienis )
Sementara itu, untuk pekerjaan
tertentu, ada peraturan menutup
kepala demi menjaga kebersihan di
lingkungan pekerjaan. Misalnya
perawat, pekerja di restoran
cepat saji, klinik, dan yang lainnya.
Penutup kepala diharapkan bisa
mencegah kontaminasi dan
penyebaran virus maupun infeksi.
Itulah berbagai manfaat
kesehatan dari memakai hijab.
Jika Anda juga salah seorang
yang menggunakannya, sebaiknya
jaga kesehatan rambut meskipun
sepanjang hari kepala selalu
tertutup dengan hijab.
ALLAH SWT. memerintahkan
sesuatu pasti ada manfaatnya
untuk kebaikan manusia. Dan
setiap yang benar-benar manfaat
dan diperlukan manusia dalam
kehidupannya, pasti disyariatkan
atau diperintahkan oleh-Nya.
Diantara perintah Allah itu adalah
berjilbab bagi wanita muslimah.
Berikut ini beberapa manfaat
berjilbab menurut Islam dan ilmu
pengetahuan.
1. Selamat dari adzab Allah
(adzab neraka)
“Ada dua macam penghuni neraka
yang tak pernah kulihat
sebelumnya; sekelompok laki-laki
yang memegang cemeti laksana
ekor sapi, mereka mencambuk
manusia dengannya. Dan wanita-
wanita yang berpakaian namun
telanjang, sesat dan
menyesatkan, yang dikepala
mereka ada sesuatu mirip punuk
unta. Mereka (wanita-wanita
seperti ini) tidak akan masuk
surga dan tidak akan mencium
baunya. Sedangkan bau surga itu
tercium dari jarak yang jauh” (HR.
Muslim).
Imam An-Nawawi ra. menjelaskan
bahwa yang dimaksud dengan
“Wanita-wanita yang berpakaian
namun telanjang” ialah mereka
yang menutup sebagian tubuhnya
dan menampakkan sebagian
lainnya dengan maksud
menunjukkan kecantikannya.
“Wanita-wanita yang berpakaian
namun telanjang” ialah mereka
yang menutup sebagian tubuhnya
dan menampakkan sebagian
lainnya dengan maksud
menunjukkan kecantikannya.
2. Terhindar dari pelecehan
Banyaknya pelecehan seksual
terhadap kaum wanita adalah
akibat tingkah laku mereka
sendiri. Karena wanita merupakan
fitnah (godaan) terbesar.
Sebagaimana sabda Nabi
Muhammad SAW,
“Sepeninggalku tak ada fitnah
yang lebih berbahaya bagi laki-laki
daripada wanita.” (HR. Bukhari).
Jikalau wanita pada jaman Rasul
merupakan fitnah terbesar bagi
laki-laki padahal wanita pada
jaman ini konsisten terhadap
jilbab mereka dan tak banyak lelaki
jahat saat itu, maka bagaimana
wanita pada jaman sekarang?
Tentunya akan menjadi target
pelecehan. Hal ini telah terbukti
dengan tingginya pelecehan di
negara-negara Eropa (wanitanya
tidak berjilbab).
3. Memelihara kecemburuan laki-
laki
Sifat cemburu adalah sifat yang
telah Allah SWT tanamkan kepada
hati laki-laki agar lebih menjaga
harga diri wanita yang menjadi
mahramnya. Cemburu merupakan
sifat terpuji dalam Islam.
“Allah itu cemburu dan orang
beriman juga cemburu.
Kecemburuan Allah adalah apabila
seorang mukmin menghampiri apa
yang diharamkan-Nya.” (HR.
Muslim).
Bila jilbab ditanggalkan, rasa
cemburu laki-laki akan hilang.
Sehingga jika terjadi pelecehan
tidak ada yang akan membela.
4. Akan seperti bidadari surga
“Dalam surga itu ada bidadari-
bidadari yang menundukkan
pandangannya, mereka tak pernah
disentuh seorang manusia atau
jin pun sebelumnya.” (QS. Ar-
Rahman: 56).
“Mereka laksana permata yakut
dan marjan.”(QS.Ar Rahman: 5).
“Mereka laksan telur yang
tersimpan rapi.”(QS.Ash
Shaffaat: 49).
Dengan berjilbab, wanita akan
memiliki sifat seperti bidadari
surga. Yaitu menundukkan
pandangan, tak pernah disentuh
oleh yang bukan mahramnya,
yang senantiasa dirumah untuk
menjaga kehormatan diri. Wanita
inilah merupakan perhiasan yang
amatlah berharga.
Dengan berjilbab, wanita akan
memiliki sifat seperti bidadari
surga.
5. Mencegah penyakit kanKer
kulit
KanKer adalah sekumpulan
penyakit yang menyebabkan
sebagian sel tubuh berubah
sifatnya. Kanser kulit adalah
tumor-tumor yang terbentuk
akibat kekacauan dalam sel yang
disebabkan oleh penyinaran, zat-
zat kimia, dan sebagainya.
Oleh karena itu, cara untuk
melindungi tubuh dari kanser kulit
adalah dengan menutupi kulit.
Salah satunya dengan berjilbab.
Karena dengan berjilbab, kita
melindungi kulit kita dari sinar UV.
Melindungi tubuh bukan dengan
memakai kerudung gaul dan baju
ketat. Kenapa? Karena hal itu
percuma saja. Karena sinar UV
masih bisa menembus pakaian
yang ketat apalagi pakaian
transparan. Berjilbab disini
haruslah sesuai kriteria jilbab.
6. Memperlambat gejala penuaan
Penuaan adalah proses alamiah
yang sudah pasti dialami oleh
semua orang yaitu lambatnya
proses pertumbuhan dan
pembelahan sel-sel dalam tubuh.
Gejala-gejala penuaan antara lain
adalah rambut memutih, kulit
keriput, dan lain-lain.
Penyebab utama gejala penuaan
adalah sinar matahari. Sinar
matahari memang penting bagi
pembentukan vitamin Dyang
berperan penting terhadap
kesehatan kulit. Namun, secara
ilmiah dapat dijelaskan bahwa
sinar matahari merangsang
melanosit (sel-sel melanin) untuk
mengeluarkan melanin, akibatnya
rusaklah jaringan kolagen dan
elastin. Jaringan kolagen dan
elastin berperan penting dalam
menjaga keindahan dan
kelenturan kulit.
Krim-krim pelindung kulit pun tidak
mampu melindungi kulit secara
total dari sinar matahari.
Sehingga dianjurkan untuk
melindungi tubuh dengan jilbab.
Jilbab adalah kewajiban untuk
setiap muslimah. Dan jilbab pun
memiliki manfaat. Ternyata tak
sekedar membawa manfaat
ukhrawi namun banyak juga
manfaat duniawinya. Jilbab tak
hanya sekedar menjaga iman dan
takwa pemakainya, namun juga
membuat kulit terlindungi dari
penyakit kanker dan proses
penuaan.
Ternyata jilbab tak sekedar
membawa manfaat ukhrawi namun
banyak juga manfaat duniawinya.
Jilbab tak hanya sekedar menjaga
iman dan takwa pemakainya,
namun juga membuat kulit
terlindungi dari penyakit kanser
dan proses penuaan.

PESAN ROSULULLAH PADA FATIMAH

( RUMAH TANGGA ) PESAN
RASULULLAH SAW PD FATIMAH -
Ya Fathimah, yang lebih utama dari
itu semua adalah keridlaan suami
terhadap istrinya. Jikalau suamimu
tidak ridla denganmu tidaklah akan
aku doakan kamu. Tidaklah engkau
ketahui wahai Fathimah, bahwa
ridla suami itu dari Allah SWT dan
kemarahannya itu dari kemarahan
Allah SWT?
Ya Fathimah, apabila seorang
perempuan mengandung janin dalam
rahimnya, maka beristighfarlah
para malaikat untuknya. Apabila ia
mulai sakit melahirkan, maka Allah
mencatatkan untuknya pahala
orang -orang yang berjihad pada
jalan Allah yakni perang sabil.
Apabila ia melahirkan, maka
keluarlah dari dirinya dosa-dosanya
seperti ketika ia di lahirkan. Dan
apabila ia meninggal, tiadalah ia
meninggal dalam keadaan berdosa
sedikitpun
Kalau mau diukur dengan materi,
berapa rupiah yang dikeluarkan
sebuah hotel hanya untuk
mengatur tata ruang, mencuci
sprei, dan memasak? Apalagi ibu
yang mengerjakan semua pekerjaan
rumah tangga, semestinya
mendapat gaji yang besar. Sebagai
informasi, menginap semalam saja
disalah satu hotel di Bali, ada yang
mematok harga Rp 10 hingga Rp
50 juta. Kalau diibaratkan rumah
kita seperti hotel seperti
dijelaskan di atas, maka ibu rumah
tangga yang mengurusnya juga
bisa dikatakan sebagai seorang
profesional. Tinggal di sini kita
harus mengasah diri dengan ilmu
dan ketrampilan sehingga kita
mampu membuat rumah kita bagai
sebuah surga buat suami dan anak
anak kita.
Dan hendaklah kamu tetap di
rumahmu. Dan janganlah kamu
berhias dan bertingkah laku seperti
orang orang jahiliah yang dahulu.....
(QS:Al-Ahzab:33).
Wanita pemimpin atas rumah
suaminya dan atas anak anaknya
(Muttafaqalaih).
Ayat dan hadits ini jelas sekali
bahwa rumah adalah tempat yang
terhormat bagi wanita. Karena dari
rumahlah generasi-generasi Islam
akan dibangun. Kokohnya suatu
bangsa tergantung kokohnya
keluarga. Maka tak sepantasnya
rasa malu dan minder menghinggapi
para ibu rumah tangga karena Allah
telah menjamin pahala yang besar
untuk mengganti kelelahannya.
Rasulullah SAW berkata pada
anandanya untuk menghiburnya
ketika melihat Fatimah bersedih
dan hendak meminta pembantu
untuk meringankan pekerjaan
rumah tangganya. Jika Allah SWT
menghendaki wahai Fatimah,
niscaya penggilingan itu berputar
dengan sendirinya untukmu. Akan
tetapi Allah SWT menghendaki di
tuliskannya untukmu beberapa
kebaikan dan dihapuskan oleh-Nya
beberapa kesalahanmu dan
diangkat-Nya untukmu beberapa
derajat.

WASPADA DURIAN BERLEBIHAN!!!

JANGAN
BERLEBIH2AN DIANTARANYA
PAS MAKAN DUREN - Kebanyakan
para dokter melarang pasien yang
menderita penyakit darah tinggi
atau jantung untuk tidak
mengkonsumsi buah ini, dengan
alasan bisa mengganggu
kesehatan. Tetapi pendapat ahli
gizi berbeda dengan para dokter,
buah durian adalah buah bergizi
bukanlah buah yang terlarang.
Setiap 100 gram isi durian (tanpa
biji) mengandung 2.7 gram protein,
3.4 gram lemak, 27.9 gram
karbohidrat, 40 miligram kalsium,
1.9 miligram zat besi, 150 miligram
vitamin A dan 23.3 miligram
vitamin C. Zat makanan yang
terdapat dalam durian itu memang
sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Namun dibalik zat yang bergizi itu,
durian mempunyai kadar kalori yang
sangat tinggi. Untuk 100 gram isi
durian bisa membekalkan 153 kalori.
Menurut sebuah penelitian, satu
buah durian monthong, isinya bisa
mencapai 600 gram, dan kadar
kalornya bisa mencapai 978 kalori.
Bisa kita bayangkan apa yang
terjadi jika kita memakan empat
buah durian monthong, atau pun
durian jenis lain yang sama
ukurannya. Kita akan mendapat
tambahan energi yang cukup besar,
dua kali kebutuhan perhari rata-
rata manusia. Dahulu, di
Selatpanjang, saat musim durian,
angka kematian mendadak
meningkat. Kasus kematian ini
umumnya dikarenakan setelah
memakan durian dalam jumlah yang
berlebihan.
Tahun 2004 yang lalu, pemerintah
Thailand pernah mengeluarkan
peringatan secara resmi kepada
rakyatnya untuk tidak berlebihan
makan durian. Peringatan itu
dikeluarkan setelah kasus
tewasnya seorang pegawai negeri
di Provinsi Singburi yang
kekenyang memakan empat buah
durian. Untuk itu berhati-hatilah
memakan durian. Namun orang-
orang kampung mempunyai
beberapa petuah atau cara untuk
menurunkan panas akibat ledakan
energy dari makan durian. Pertama,
isilah air pada pangsa (cekungan
pada kulit dalam) durian, kemudian
air itu diminum,
Kedua, setelah memakan durian,
makanlah buah manggis. Manggis
dipercaya bisa menurunkan panas.
Atau kalau menurut Hadist
makanan pendingin yaitu bisa
mengkonsumsi Mentimun, ketimun.
Ketiga, cara ini untuk mereka yang
tinggal dipinggiran sungai,
berendam untuk beberapa lama di
dalam sungai. Kalau kita tidak
mempercayai petua dari orang-
orang kampung itu, minum saja
larutan penurun panas dalam yang
banyak dijual warung-warung,
seperti larutan cap kaki tiga, Adem
sari, lasegar, dan lain-lain. Terlepas
dari segala kontoversial tadi, saya
pribadi sangat kagum dengan buah
durian. Kulitnya berduri tapi isinya
sama sekali tidak mencerminkan
keadaan kulit luarnya. Begitu juga
dengan baunya yang menyengat
sangat berbeda dengan isinya bisa
begitu nikmat. Rasa kagum ini
tentu saja ditujukan kepada Allah
SWT

sholat tahajud

SHALAT TAHAJUD
TINGKAT TINGGI - “Shalat malam
akan mengangkat derajat orang
yang lemah, memuliakan orang
yang terhina, puasa di siang hari
akan menjauhkan seorang hamba
dari godaan syahwat dan tidak ada
waktu istirahat bagi seorang
mukmin sebelum surga” Ucap
seorang ulama shaleh terdahulu.
Ibnu Abbas berkata: “barangsiapa
yang ingin dimudahkan oleh Allah
dari lamanya berdiri pada hari
kiamat maka hendaklah dia terlihat
oleh Allah dalam keadaan sujud dan
berdiri di kegelapan malam takut
akan akhirat dan berharap rahmat
Allah”. Mereka adalah hamba-
hamba Allah yang menghabiskan
waktu malamnya dalam sujud dan
berdiri, menegakkan Shalat,
mengangkat dirinya dari empuknya
kasur, heningnya malam, mereka
kalahkan godaan tidur,
mengutamakan bermunajat pada
Allah, mengharap pahalanya dan
takut akan siksanya
Salah seorang ulama terdahulu
bangun di malam yang sangat
dingin, saat meletakkan tangannya
di bejana air, beliau merasakan
sakit karena saking dinginnya air
itu, beliau ingin kembali ke atas
tempat tidur dan tidak wudhu,
namun beliau paksakan mencelupkan
tangannya ke dalam air seraya
berkata: “sungguh ini lebih ringan
daripada panasnya api jahanam”
Allah SWT Berfirman : Lambung
mereka jauh dari tempat tidurnya
dan mereka selalu berdoa kepada
Rabbnya dengan PENUH RASA
TAKUT dan harap, serta mereka
menafkahkan apa apa rezki yang
kami berikan. Tak seorangpun
mengetahui berbagai nikmat yang
menanti, yang indah dipandang
sebagai balasan bagi mereka, atas
apa yang mereka kerjakan. (QS.
As-Sajdah: 16-17)
Rasulullah SAW Bersabda,“Setan
mengikat pada ujung kepala salah
seorang diantara kalian jika tidur
dengan tiga ikatan. Masing-masing
ikatan mengatakan : “Engkau masih
memiliki malam yang panjang, maka
tidurlah!’ Jika ia bangun lantas
menyebut nama Allah, maka
terlepaslah satu ikatan. Jika ia
berwudlu, maka lepaslah ikatan
berikutnya. Dan jika ia
mengerjakaan sholat, maka
terlepaslah satu ikatan lagi,
sehingga keesokan harinya ia
menjadi giat, demikian juga jiwanya
akaan menjadi baik. Jika tidak
demikian, maka keesokan harinya ia
menjadi kotor jiwanya lagi
pemalas.” (HR. Muslim 1163).
Ibnu Jauzi berkata : Aku menangis
bukan karena takut mati atau
karena kecintaanku kepada dunia.
Akan tetapi, yang membuatku
menangis adalah kesedihanku
karena aku tidak bisa lagi berpuasa
dan shalat malam.”
Keterkaitan Shalat malam adalah
kecintaan kepada Allah dan akhirat,
kekuatan Ulama terdahulu
dikarenakan karena mereka merasa
cukup, ikhlas yang tinggi dalam hati
hanya mengharapkan keridhoan
Allah SWT.
Sebagian ulama salaf
melaksanakan Shalat subuh dengan
wudhu Shalat isya’nya.
Sebagian lagi Shalat subuh dengan
wudhu Shalat Isya selama 40
tahun.
Apakah ini terjadi begitu saja?
Tidak, semuanya membutuhkan
proses dan perjuangan.
Tsabit Al Banani berkata, “Saya
merasakan kesulitan untuk shalat
malam selama 20 tahun dan saya
akhirnya menikmatinya 20 tahun
setelah itu. Jadi total beliau
membiasakan shalat malam selama
40 tahun. Ini berarti shalat malam
itu butuh usaha, kerja keras dan
kesabaran agar seseorang
terbiasa mengerjakannya.
Beginilah keadaannya, selalu dalam
peperangan menghadapi dirinya dan
setan.
Sebagian mengatakan: “dulu bangun
malam amat sulit untukku, aku
berjuang sekuat tenaga sehingga
aku bisa menikmati lezatnya selama
dua puluh tahun.
‘Amr bin Al ‘Ash radhiyallahu ‘anhu
berkata, “Satu raka’at shalat
malam itu lebih baik dari sepuluh
rakaat shalat di siang hari.”
Al-Hasan berkata: Bersungguh-
sunn guhlah (untuk beribadah)
pada waktu malam dan
perpanjanglah shalat kalian
sehingga waktu menjelang pagi,
kemudian duduklah untuk berdo’a,
merendahkan diri (di hadapan
Allah) dan beristigfar
Ada yang berkata pada Al Hasan
Al Bashri , “Begitu menakjubkan
orang yang shalat malam sehingga
wajahnya nampak begitu indah dari
lainnya.” Al Hasan berkata,
“Karena mereka selalu bersendirian
dengan Ar Rahman -Allah Ta’ala-.
Jadinya Allah menghadiahkan
sebagian dari cahaya-Nya pada
mereka.”
Dilapangan begitu dekat para
dhuafa yang mengaji ilmu hingga
cinta dengan amal shalih, mereka
mudah beranjak dengan kualitas
shalat malam, dan mereka akhirnya
begitu bersyukur dengan duniawi
yang tak seberapa. Namun bila
dunia dijadikan ambisi, bila dunia
dijadikan final harapan, dan bila
hati begitu sangat berharap
kepada duniawi sampai melupakan
balasan akhirat yang jauh lebih
kekal dan mencekam, maka shalat
malam bisa jadi kurang berkualitas,
jiwa dirinya masih memikirkan
faktor duniawi dengan segala
kelezatan yang padahal akan sirna
bersama waktu.
Shalat malam yang khusyu,
mengalir dari jiwa yang ridho dan
ikhlas akan buah ilmu dari tabiat
shalihin, dari jiwa yang mengenal
ilmu lalu ia mencari pengorbanan
pengabdian dan besarnya berharap
kepada Allah SWT akibat kelezatan
imannya, mereka tidak mencari misi
demi wajah manusia lain, tidak
mencari atau menunjukkan gelar
demi publikasi duniawi, apa adanya
karena keyakinan akan rizki-Nya
telah dijatah dalam catatan
kehidupan tanpa ditambah dan
dikurangi, azab teguran datang
akibat maksiat diri, kurangnya
bersyukur yang dibuktikan dalam
pengabdian. Ketaatan yang
terpenting walau yang diterimanya
ialah ujian, itu adalah cara Allah
SWT menyempurnakan amal ibadah
hamba-Nya, walau yang diterima
duniawi yang berlebih maka hatinya
sudah siap memberlakukan duniawi
yang ia dapatkan juga demi mencari
keredhoan-Nya.

cara ruqyah

( KESEHATAN ) CARA RUQYAH
PENGOBATAN ROSULULLAH
SAW - Ruqyah bukan pengobatan
alternatif. Justru seharusnya
menjadi pilihan pertama
pengobatan tatkala seorang
muslim tertimpa penyakit. Sebagai
sarana penyembuhan, ruqyah
tidak boleh diremehkan
keberadaannya. Syaikhul Islam
Ibnu Taimiyah rahimahullah
mengatakan: “Sesungguhnya
meruqyah termasuk amalan yang
utama. Meruqyah termasuk
kebiasaan para nabi dan orang-
orang shalih. Para nabi dan orang
shalih senantiasa menangkis
setan-setan dari anak Adam
dengan apa yang diperintahkan
Allah dan RasulNya”.
Karena demikian pentingnya
penyembuhan dengan ruqyah ini,
maka setiap kaum Muslimin
semestinya mengetahui tata
cara yang benar, agar saat
melakukan ruqyah tidak
menyimpang dari kaidah syar’i.
Tata cara meruqyah adalah
sebagai berikut:
1. Keyakinan bahwa kesembuhan
datang hanya dari Allah.
2. Ruqyah harus dengan Al
Qur’an, hadits atau dengan nama
dan sifat Allah, dengan bahasa
Arab atau bahasa yang dapat
dipahami.
3. Mengikhlaskan niat dan
menghadapkan diri kepada Allah
saat membaca dan berdoa.
4. Membaca Surat Al Fatihah dan
meniup anggota tubuh yang sakit.
Demikian juga membaca surat Al
Falaq, An Naas, Al Ikhlash, Al
Kafirun. Dan seluruh Al Qur’an,
pada dasarnya dapat digunakan
untuk meruqyah. Akan tetapi
ayat-ayat yang disebutkan dalil-
dalilnya, tentu akan lebih
berpengaruh.
5. Menghayati makna yang
terkandung dalam bacaan Al
Qur’an dan doa yang sedang
dibaca.
6. Orang yang meruqyah
hendaknya memperdengarkan
bacaan ruqyahnya, baik yang
berupa ayat Al Qur’an maupun
doa-doa dari Nabi Shallallahu
'alaihi wa sallam. Supaya
penderita belajar dan merasa
nyaman bahwa ruqyah yang
dibacakan sesuai dengan syariat.
7. Meniup pada tubuh orang yang
sakit di tengah-tengah
pembacaan ruqyah. Masalah ini,
menurut Syaikh Al Utsaimin
mengandung kelonggaran.
Caranya, dengan tiupan yang
lembut tanpa keluar air ludah.
‘Aisyah pernah ditanya tentang
tiupan Nabi Shallallahu 'alaihi wa
sallam dalam meruqyah. Ia
menjawab: “Seperti tiupan orang
yang makan kismis, tidak ada air
ludahnya (yang keluar)”. (HR
Muslim, kitab As Salam, 14/182).
Atau tiupan tersebut disertai
keluarnya sedikit air ludah
sebagaimana dijelaskan dalam
hadits ‘Alaqah bin Shahhar As
Salithi, tatkala ia meruqyah
seseorang yang gila, ia
mengatakan: “Maka aku
membacakan Al Fatihah padanya
selama tiga hari, pagi dan sore.
Setiap kali aku menyelesaikannya,
aku kumpulkan air liurku dan aku
ludahkan. Dia seolah-olah lepas
dari sebuah ikatan”. [HR Abu
Dawud, 4/3901 dan Al Fathu Ar
Rabbani, 17/184].
8. Jika meniupkan ke dalam media
yang berisi air atau lainnya, tidak
masalah. Untuk media yang paling
baik ditiup adalah minyak zaitun.
Disebutkan dalam hadits Malik bin
Rabi’ah, bahwa Rasulullah
Shallallahu 'alaihi wa sallam
bersabda:
َﺖْﻳَﺰﻟﺍ ﺍْﻮُﻠُﻛ َﻭ ﺍﻮُﻨِﻫَّﺩﺍ ِﻪِﺑ ُﻪَﻧﺈَﻓ
ٍﺓَﺮَﺠَﺷ ْﻦِﻣ ﺔَﻛَﺭﺎَﺒُﻣ
"Makanlah minyak zaitun , dan
olesi tubuh dengannya. Sebab ia
berasal dari tumbuhan yang penuh
berkah".[Hadits hasan, Shahihul
Jami’ (2/4498).]
9. Mengusap orang yang sakit
dengan tangan kanan. Ini
berdasarkan hadits ‘Aisyah, ia
berkata: “Rasulullah, tatkala
dihadapkan pada seseorang yang
mengeluh kesakitan, Beliau
mengusapnya dengan tangan
kanan…”. [HR Muslim, Syarah An
Nawawi (14/180].
Imam An Nawawi berkata: “Dalam
hadits ini terdapat anjuran untuk
mengusap orang yang sakit
dengan tangan kanan dan
mendoakannya. Banyak riwayat
yang shahih tentang itu yang
telah aku himpun dalam kitab Al
Adzkar”. Tindakan yang dilakukan
sebagian orang saat meruqyah
dengan memegangi telapak
tangan orang yang sakit atau
anggota tubuh tertentu untuk
dibacakan kepadanya, (maka)
tidak ada dasarnya sama sekali.
10. Bagi orang yang meruqyah
diri sendiri, letakkan tangan di
tempat yang dikeluhkan seraya
mengatakan ِﻢْﺴِﺑ ﻪﻠﻟﺍ (Bismillah,
3 kali).
ُﺫﻮُﻋﺃ ﻪﻠﻟﺎِﺑ ِﻪِﺗَﺭْﺪُﻗ َﻭ ْﻦِﻣ ﺮَﺷ ﺎَﻣ
ُﺪِﺟﺃ َﻭ ُﺭِﺫﺎَﺣﺃ
"Aku berlindung kepada Allah dan
kekuasaanNya dari setiap
kejelekan yang aku jumpai dan aku
takuti".[HR Muslim, kitab As
Salam (14/189).]
Dalam riwayat lain disebutkan
“Dalam setiap usapan”. Doa
tersebut diulangi sampai tujuh kali.
Atau membaca :
ﻪﻠﻟﺍ ِﻢْﺴِﺑ ُﺫﻮُﻋﺃ ﻪﻠﻟﺍ ِﺓَِّﺰﻌِﺑ َﻭ
ِﻪِﺗَﺭْﺪُﻗ ْﻦِﻣ ﺮَﺷ ﺎَﻣ ُﺪِﺟﺃ ْﻦِﻣ ْﻲِﻌْﺟَﻭ
ﺍَﺬَﻫ
"Aku berlindung kepada
keperkasaan Allah dan
kekuasaanNya dari setiap
kejelekan yang aku jumpai dari
rasa sakitku ini".[Shahihul Jami’,
no. 346]
Apabila rasa sakit terdapat di
seluruh tubuh, caranya dengan
meniup dua telapak tangan dan
mengusapkan ke wajah si sakit
dengan keduanya.[Fathul Bari
(21/323). Cara ini dikatakan oleh
Az Zuhri merupakan cara Nabi
Shallallahu 'alaihi wa sallam dalam
meniup. ]
11. Bila penyakit terdapat di salah
satu bagian tubuh, kepala, kaki
atau tangan misalnya, maka
dibacakan pada tempat tersebut.
Disebutkan dalam hadits
Muhammad bin Hathib Al Jumahi
dari ibunya, Ummu Jamil binti Al
Jalal, ia berkata: Aku datang
bersamamu dari Habasyah.
Tatkala engkau telah sampai di
Madinah semalam atau dua malam,
aku hendak memasak untukmu,
tetapi kayu bakar habis. Aku pun
keluar untuk mencarinya.
Kemudian bejana tersentuh
tanganku dan berguling menimpa
lenganmu. Maka aku membawamu
ke hadapan Nabi. Aku berkata:
“Kupertaruhkan engkau dengan
ayah dan ibuku, wahai Rasulullah,
ini Muhammad bin Hathib”. Beliau
meludah di mulutmu dan mengusap
kepalamu serta mendoakanmu.
Beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam
masih meludahi kedua tanganmu
seraya membaca doa:
َﺱْﺄَﺒْﻟﺍ ْﺐِﻫْﺫَﺃ ِﺱﺎَّﻨﻟﺍ َّﺏَﺭ ِﻒْﺷﺍَﻭ
َﺖْﻧَﺃ ﻲِﻓﺎَّﺸﻟﺍ ﺎَﻟ َﺀﺎَﻔِﺷ ﺎَّﻟِﺇ
ًﺀﺎَﻔِﺷ َﻙُﺅﺎَﻔِﺷ ُﺭِﺩﺎَﻐُﻳ ﺎَﻟ ﺎًﻤَﻘَﺳ
"Hilangkan penyakit ini wahai
Penguasa manusia. Sembuhkanlah,
Engkau Maha Penyembuh. Tidak
ada kesembuhan kecuali
penyembuhanMu, obat yang tidak
meninggalkan penyakit"[Al Fathu
Ar Rabbani (17/182) dan
Mawaridu Azh Zham-an, no.
1415-1416].
Dia (Ummu Jamil) berkata:
“Tidaklah aku berdiri bersamamu
dari sisi Beliau Shallallahu 'alaihi
wa sallam, kecuali tanganmu telah
sembuh”.
12. Apabila penyakit berada di
sekujur badan, atau lokasinya
tidak jelas, seperti gila, dada
sempit atau keluhan pada mata,
maka cara mengobatinya dengan
membacakan ruqyah di hadapan
penderita. Dalam sebuah riwayat
disebutkan bahwa Nabi Shallallahu
'laihi wa sallam meruqyah orang
yang mengeluhkan rasa sakit.
Disebutkan dalam riwayat Ibnu
Majah, dari Ubay bin K’ab , ia
berkata: “Dia bergegas untuk
membawanya dan
mendudukkannya di hadapan
Beliau Shallallahu 'alaihi wa
salla,m . Maka aku mendengar
Beliau membentenginya (ta’widz)
dengan surat Al Fatihah”.[Al
Fathu Ar Rabbani (17/183)]
Apakah ruqyah hanya berlaku
untuk penyakit-penyakit yang
disebutkan dalam nash atau
penyakit secara umum? Dalam
hadits-hadits yang membicarakan
terapi ruqyah, penyakit yang
disinggung adalah pengaruh mata
yang jahat (‘ain), penyebaran
bisa racun (humah) dan penyakit
namlah (humah). Berkaitan
dengan masalah ini, Imam An
Nawawi berkata dalam Syarah
Shahih Muslim: “Maksudnya,
ruqyah bukan berarti hanya
dibolehkan pada tiga penyakit
tersebut. Namun maksudnya
bahwa Beliau ditanya tentang
tiga hal itu, dan Beliau
membolehkannya. Andai ditanya
tentang yang lain, maka akan
mengizinkannya pula. Sebab Beliau
sudah memberi isyarat buat selain
mereka, dan Beliau pun pernah
meruqyah untuk selain tiga
keluhan tadi”. (Shahih Muslim,
14/185, kitab As Salam, bab
Istihbab Ar Ruqyah Minal ‘Ain
Wan Namlah).

Jumat, 15 Maret 2013

KEWAJIBAN BERJILBAB

( HIKMAH ) KEWAJIBAN
BERJILBAB DAN BERBAGAI
ALASAN MEREMEHKANNYA -
Banyak syubhat di lontarkan
kepada kaum muslimah yang ingin
berjilbab. Syubhat yang ‘ngetrend’
dan biasa kita dengar adalah ”Buat
apa berjilbab kalau hati kita belum
siap, belum bersih, masih suka
‘ngerumpi’ berbuat maksiat dan
dosa-dosa lainnya, percuma dong
pake jilbab! Yang penting kan hati!
lalu tercenunglah saudari kita ini
membenarkan pendapat kawannya.
Syubhat lainnya lagi adalah ”Liat
tuh kan ada hadits yang berbunyi:
Sesungguhnya Allah tidak melihat
pada bentuk(rupa) kalian tapi Allah
melihat pada hati kalian..!. Jadi
yang wajib adalah hati, menghijabi
hati kalau hati kita baik maka baik
pula keislaman kita walau kita tidak
berkerudung!. Benarkah demikian ya
ukhti,, ??
Saudariku muslimah semoga Allah
merahmatimu, siapapun yang
berfikiran dan berpendapat
demikian maka wajiblah baginya
untuk bertaubat kepada Allah
Ta’ala memohon ampun atas
kejahilannya dalam memahami
syariat yang mulia ini. Jika agama
hanya berlandaskan pada akal dan
perasaan maka rusaklah agama ini.
Bila agama hanya didasarkan
kepada orang-orang yang hatinya
baik dan suci, maka tengoklah
disekitar kita ada orang-orang
yang beragama Nasrani, Hindu atau
Budha dan orang kafir lainnya
liatlah dengan seksama ada
diantara mereka yang sangat baik
hatinya, lemah lembut, dermawan,
bijaksana.
Apakah anda setuju untuk
mengatakan mereka adalah muslim?
Tentu akal anda akan mengatakan
“tentu tidak! karena mereka tidak
mengucapkan syahadatain, mereka
tidak memeluk islam, perbuatan
mereka menunjukkan mereka bukan
orang islam. Tentu anda akan
sependapat dengan saya bahwa
kita menghukumi seseorang
berdasarkan perbuatan yang
nampak(zahir) dalam diri orang itu.
Lalu bagaimana pendapatmu ketika
anda melihat seorang wanita di
jalan berjalan tanpa jilbab, apakah
anda bisa menebak wanita itu
muslimah ataukah tidak?
Sulit untuk menduga jawabannya
karena secara lahir (dzahir) ia
sama dengan wanita non muslimah
lainnya.Ada kaidah ushul fiqih yang
mengatakan “alhukmu ala dzawahir
amma al bawathin fahukmuhu “ala
llah’ artinya hukum itu dilandaskan
atas sesuatu yang nampak adapun
yang batin hukumnya adalah
terserah Allah.
Rasanya tidak ada yang bisa
menyangsikan kesucian hati
ummahatul mukminin (istri-istri
Rasulullah shalallahu alaihi
wassalam) begitupula istri-istri
sahabat nabi yang mulia
(shahabiyaat). Mereka adalah
wanita yang paling baik hatinya,
paling bersih, paling suci dan mulia.
Tapi mengapa ketika ayat hijab
turun agar mereka berjilbab dengan
sempurna (lihat QS: 24 ayat 31
dan QS: 33 ayat 59) tak ada
satupun riwayat termaktub mereka
menolak perintah Allah Ta’ala.
Justru yang kita dapati mereka
merobek tirai mereka lalu mereka
jadikan kerudung sebagai bukti
ketaatan mereka. Apa yang ingin
anda katakan? Sedangkan
mengenai hadits diatas, banyak
diantara saudara kita yang tidak
mengetahui bahwa hadits diatas
ada sambungannya.
Lengkapnya adalah sebagai berikut:
“Dari Abu Hurairah, Abdurrahman
bin Sakhr radhiyallahu anhu dia
berkata, Rasulullah bersabda:
“Sesungguhnya Allah tidak melihat
pada bentuk tubuh-tubuh kalian dan
tidak juga kepada bentuk rupa-rupa
kalian, tetapi Dia melihat hati-hati
kalian “(HR. Muslim 2564/33).
Hadits diatas ada sambungannya
yaitu pada nomor hadits 34
sebagai berikut: “Sesungguhnya
Allah tidak melihat kepada bentuk
rupa kalian dan juga harta kalian,
tetapi Dia melihat hati dan
perbuatan kalian. (HR.Muslim
2564/34).
Semua adalah seiring dan sejalan,
hati dan amal. Apabila hanya hati
yang diutamakan niscaya akan
hilanglah sebagian syariat yang
mulia ini. Tentu kaum muslimin tidak
perlu bersusah payah menunaikan
shalat 5 waktu, berpuasa dibulan
Ramadhan, membayar dzakat dan
sedekah atau bersusah payah
menghabiskan harta dan tenaga
untuk menunaikan ibadah haji
ketanah suci Mekah atau amal
ibadah lainnya. Tentu para sahabat
tidak akan berlomba-lomba dalam
beramal (beribadah) cukup
mengandalkan hati saja, toh
mereka adalah sebaik-baik manusia
diatas muka bumi ini. Akan tetapi
justru sebaliknya mereka adalah
orang yang sangat giat beramal
tengoklah satu kisah indah
diantara kisah-kisah indah lainnya.
Urwah bin Zubair Radhiyallahu anhu
misalnya, Ayahnya adalah Zubair
bin Awwam, Ibunya adalah Asma
binti Abu Bakar, Kakeknya Urwah
adalah Abu Bakar Ash-Shidik,
bibinya adalah Aisyah Radhiyallahu
anha istri Rasulullah Shalallahu
alaihi wassalam.
Urwah lahir dari nasab dan
keturunan yang mulia jangan
ditanya tentang hatinya, ia adalah
orang yang paling lembut hatinya
toh masih bersusah payah giat
beramal, bersedekah dan ketika
shalat ia bagaikan sebatang pohon
yang tegak tidak bergeming karena
lamanya ia berdiri ketika shalat.
Aduhai,..betapa lalainya kita
ini,..banyak memanjangkan angan-
angan dan harapan padahal hati
kita tentu sangat jauh suci dan
mulianya dibandingkan dengan
generasi pendahulu kita.

Kamis, 14 Maret 2013

dunia dan akhirat

( HADIST ) DUNIA
MENDATANGINYA - Rosulullah
SAW Bersabda : Barang siapa yang
tujuan utamanya adalah meraih
pahala akhirat, niscaya Allah akan
menjadikan kekayaannya berada
dalam kalbunya. Menghimpunkan
baginya semua potensi yang
dimilikinya, dan dunia akan datang
sendiri kepadanya seraya
mengejarnya. Sebaliknya barang
siapa yang tujuan utamanya adalah
meraih dunia. Niscaya Allah akan
menjadikan kemiskinan benda di
depan matanya. Membayarkan
semua potensi yang dimilikinya dan
dunia tidak mau datang sendiri
kepadanya, kecuali menurut apa
yang telah di taqdirkan untuknya
(HR. Tirmidzi)
Budak dunia akan kehilangan
akhirat dan pemburu akhirat akan
membuat dunia terbirit-birit
mengejarnya di segala kesempatan.
Biarkan dunia itu kalian posisikan
pada posisinya yang benar. Menjadi
hamba-hamba kalian, menjadi abdi-
abdi kalian, menjadi pelayan-pelayan
kalian. Dengan demikian kalian akan
mudah menjadi hamba Allah, Robb
semesta alam
Dunia yang seharusnya kita
dengan gampang menginjak-
injaknya, telah dengan gampang
menginjak-injak kepala kita. Dunia
yang seharusnya tidak pernah
menempel di dalam sanubari kita,
malah menjadi raja yang mengatur
semua organ tubuh kita.
Dunia itu terbatas umurnya. Dunia
itu sementara kenikmatannya.
Kalian boleh menikmatinya namun
sebatas yang dibutuhkan untuk
kepentingan akhirat kalian. Jangan
berlebihan dan melampaui batas.
Sebab jika kalian menikmati dunia
dengan penuh ketamakan maka tak
ubahnya kalian laksana binatang
bahkan lebih buruk dari mereka.
Karena kalian memiliki akal dan hati
yang bisa lebih jernih melihat
hakikat sesuatu namun kalian tidak
lagi mampu. Dunia yang seharusnya
kita jadikan sebagai hamba, telah
berbalik menjadi tuan. Dunia yang
seharusnya berada di bawah
telapak kaki kita jadikan di ubun-
ubun kita.

Selasa, 12 Maret 2013

istri shalihah

( RUMAH TANGGA ) ISTRI
SHALIHAH, PERHIASAN
TERMAHAL DAN TERINDAH
DIDUNIA - Semoga saat beliau
mengusung tandu kerandamu nanti,
suamimu itu akan senantiasa
mengingatmu sebagai seorang istri
yang begitu sangat pengertian,
pemaaf, dan penyabar atas dirinya.
Semoga. Subhanallah, betapa
cantik dirimu saat memaafkan.
Bahkan Allahpun ridho kepadamu.
Allah bangga terhadapmu,
hambanya yang sabar dan begitu
luas hatinya. Allah bangga
terhadap hamba wanitanya yang
berhias dengan sifat- sifat yang
mulia. Ingatlah, Beliau tidak akan
berada disisimu selamanya. Apakah
kau percaya bahwa Allah selalu
melihatmu?. Dan apakah kau akan
rela bahwa Allah akan menilaimu
sebagai istri yang hanya sampai
disitu kesabarannya, saat kau
dengan mudah mengumbar amarah
dan kesedihan hatimu. Ya, kau
memang berhak kecewa, karena
suamimu memang bersalah. Namun
itulah skenario cantik Allah agar
kau sadar, dan agar suamimu tahu
seberapa jauh kualitas dirimu dalam
bersabar dan memaafkan. Maka
buktikanlah. Buktikan yang terbaik
yang kau bisa.
Ingatlah, bahwa setan selalu
merasuki jalan darahmu, maka
segera sebutlah nama Allah. Dan
sadarilah bahwa suamimu pun
hanya manusia, seperti halnya
dirimu. Mungkin saat ini beliau yang
bersalah, tapi siapa yang bisa
menjamin bahwa suatu hari kaulah
yang melakukan kesalahan?.
Dan ketika kau pada posisi
bersalah, bukankah kau juga
menginginkan untuk dimaafkan,
diingatkan dengan cara kasih
sayang, dan dirangkul kembali oleh
suamimu?.
Maka mengapa kau harus menunggu
beliau berbuat seperti itu, mulailah
dengan mencontohkan kepadanya.
Maka dia akan mengerti betapa
sayang istrinya ini kepadanya,
bahkan lebih dari cara beliau
menyayangi dirinya sendiri.
Jika kau bersabar dalam kemarahan
karena kesalahan suamimu, maka
lihatlah betapa bidadari akan begitu
cemburu kepadamu. Lihatlah betapa
suamimu akan senantiasa ridho
untuk dirimu. Begitu bahagianya dia
karena memiliki pasangan jiwa yang
terlalu luas hatinya untuk dia sakiti
lagi. Dan begitu menyesalnya dia
karena telah dengan ceroboh dan
khilaf menyakiti seseorang yang
sangat perduli terhadapnya.
Rapuhnya batinmu saat itu sebagai
seorang perempuan, jangan sampai
menghilangkan ingatanmu, bahwa
dalam keadaan sedih dan sekalipun,
kau harus tetap mengingat Allah.
Kau memang marah, kau kecewa
terhadap beliau, tapi jangan kau
menyimpannya terlalu lama
sehingga Allah menilaimu sebagai
istri yang pendendam dan pemarah.
Bayangkan ketika kau mendapat
julukan itu dari manusia, betapa
keberatannya dirimu. Apalagi jika
Allah yang memberikannya untukmu
karena sudah tidak adanya
kesabaran dari hatimu. Maka
memang jika tidak bisa kau
hentikan tangismu, tapi kendalikan
hatimu untuk segera
memaafkannya.
Beruntunglah karena beliau yang
berbuat kesalahan dan bukan dirimu,
karena itu adalah kesempatan
untukmu, untuk menyadarkan beliau,
bahwa kau adalah seorang yang
dapat belajar untuk
membahagiakanny a, walaupun
dalam keadaan kau kecewa dan
beliau telah salah kepadamu
sekalipun.
Rendahkan suaramu saat
menyampaikan materi protesmu
kepadanya. Sampaikan dengan
kata- kata yang halus, dan
memasang senyum terbaikmu. Maka
yakinlah bahwa beliau akan
mengerti, betapa kau belajar
santun kepadanya, bahkan ketika
akal sehat sudah mulai hilang
karena kekecewaanmu. Tapi kau
tidak mau membiarkan hatimu
dikuasai oleh rasa. Rasa amarah
dan dendam hanya akan membakar
kasih sayang yang ada di hati
beliau. Dan ingatlah tentang satu
hal bahwa cara terbaik menghukum
orang yang telah menyakitimu
dalam kehidupan berumah tangga,
adalah dahulukanlah dahulu untuk
berbuat santun dan baik
kepadanya.

Senin, 11 Maret 2013

DOA CARI JODOH

( JODOH LAGI ) PAKET IKHTIAR
CARI JODOH, TIPS DAN DOA -
Perbaiki dulu Hubungan dengan
Allah baru berikhtiar mencari
hubungan perjodohan. Selanjutnya
adalah cara memeriksa hubungan
dengan Allah yang terdiri dari
hubungan dengan Allah, Orang tua
& sesama, periksalah! Apa kita
pernah percaya dengan ramalan,
datang ke orang pinter, percaya
kekuatan selain Allah?
HATI2 SAUDARAKU! Dengan
berbuat syirik dalam perjodohan
bikin anda malah tertipu &
menderita seumur hidup, bisa jadi
anda dijauhkan dari yang
semestinya jodoh terbaik atau
bahkan tidak menemukannya sama
sekali.
Janganlah sekali-kali kamu
diperdayakan dunia & diperdayakan
para penipu yang
mengatasnamakan Allah, bisa juga
anda mendapat jodoh namun yang
malah membuat hidup anda tidak
tentram & tidak berkah sebab
akan berlaku hukum keseimbangan
Allah dalam perjodohan. QS
24:3&26 :....musyrik laki2 berjodoh
dengan musyrik perempuan, laki2
yang berperilaku buruk dengan
perempuan yang berperilaku buruk
juga.
Bukankah anda menginginkan jodoh
sebagaimana disebutkan dalam QS
30:21 : ... salah satu tanda
kekuasaan-Mu adalah menjadikan
pasangan hidup dari jenis kami,
yaitu manusia. Yang demikian
adalah agar kami cenderung dan
merasa tentram kepadanya dan
dijadikan-Nya diantara kami rasa
kasih dan sayang.
PERIKSA HUBUNGAN KITA
DENGAN ORANG TUA, adakah anda
pernah menyakiti atau mengkasari
mereka karena perbuatan tersebut
termasuk doa besar yang
menjauhkan rahmat Allah
(termasuk jodoh).
QS. 17:23 : Tuhanmu telah
memerintahkan supaya kamu
jangan menyembah selain Dia dan
hendaklah kamu berbuat baik pada
ibu bapakmu dengan sebaik-
baiknya, maka sekali-kali
janganlah kamu mengatakan kepada
keduanya perkataan ah dan
janganlah kamu membentak mereka,
ucapkanlah kepada mereka
perkataan yang mulia.
PERIKSA HUBUNGAN
SILATURAHIM. Putus silaturahim
berakibat putusnya rahmat (salah
satu bentuknya jodoh).QS.49:10
:....sesungguhn ya orang2 mukmin
itu bersaudara. Karena itu
peliharalah persaudaraan dan
peliharalah diri anda dihadapan
Allah supaya kamu mendapat
rahmat.
APAKAH ANDA PERNAH
BERGUNJING YANG MENGARAH
MENGADU DOMBA, yang
menyebabkan putusnya tali
silaturahim?
QS 49:12 : Hai orang2 yang
beriman, jauhilah kebanyakan
kecurigaan, karena sebagian dari
kecurigaan itu dosa. Dan janganlah
mencari-cari keburukan orang dan
janganlah menggunjingkan satu
sama lain adakah seorang diantara
kamu yang suka memakan daging
saudaranya yang sudah mati?
Maka tentu kamu merasa jijik
kepadanya.
SEGERALAH lakukan langkah
lanjutan untuk MEMPERBAIKI
HUBUNGAN DENGAN ALLAH.
LANGKAH 1 : MOHON AMPUN
ATAS KESALAHAN &
KEBURUKAN, DAN BERSEDEKAH
dasar ayat QS.66:8 : Hai orang2
yang beriman Bertaubatlah kamu
kepada Allah dengan taubat yang
semurni-murniny a. Mudah2an
Allah akan menutup kesalahan2
kamu.
Untuk tahap awal dan sekaligus
riyadhah (membiasakan),u
capkanlah KALIMAT ISTIGHFAR
(ASTAGHFIRULLAH )minimal
70-100 sehari semalam dasar al
hadits : Barangsiapa yang biasa
beristighfar Allah akan carikan
jalan Keluar Bagi Kesulitannya,
kelapangan bagi kesempitannya &
memberi rizki dari arah yang tidak
terduga.
INGET JODOH JUGA RIZKI loh.
QS 71:10-12 : Maka Aku katakan
kepada mereka Mohon Ampunlah
kepada Tuhanmu. Sesungguhnya
Dia adalah Maha Pengampun,
niscaya Dia akan mengirimkan hujan
kepadamu dengan lebat dan
membanyakkan harta dan anak2mu
dan mengadakan untukmu kebun2
dan mengadakan pula didalamnya
untukmu sungai2.
LANGKAH 2 : TINGKATKAN
IBADAH, PERBAIKI IBADAH.
Sekali lagi yakinkan diri akan kuasa
Allah. Insya Allah ada saja jalan
bagi kita termasuk JALAN
HADIRNYA PASANGAN HIDUP
KITA-dasar ayat QS 65:3-4 :
Allah telah mengadakan ketentuan
bagi tiap2 sesuatu. Dan
barangsiapa yang bertakwa kepada
Allah, niscaya Allah menjadikan
baginya kemudahan dalam
urusannya. Cobalah melakukan hal2
berikut ini :
PERBAIKI/ LAZIMKAN WUDHU,
BIASAKAN SHOLAT AWAL WAKTU
DAN SHOLAT BERJAMAAH,
BERDOA/ BERDZIKIR SELEPAS
SHOLAT, PELIHARA SHOLAT
SUNAH SEBELUM & SESUDAH
SHOLAT FARDHU KECUALI
SETELAH SHOLAT SHUBUH DAN
ASHAR, BIASAKAN SHOLAT
MALAM : TAHAJUD,HAJAT,I
STIKHOROH, TAUBAT, WITIR,
SEDEKAH TERUS. Lakukanlah
semampu anda,dasar ayat QS
22:77 : Hai orang2 yang beriman,
ruku dan sujudlah kamu, sembahlah
Tuhanmu dan berbuat kebaikan
supaya kamu mendapatkan
keberuntungan dunia dan akhirat.
LANGKAH 3 : PASRAHKAN
KEPADA ALLAH, minta hanya
kepada Allah-dasar ayat QS
65:3 : Dan barangsiapa yang
bertawakkal kepada Allah, niscaya
Allah akan mencukupkan
keperluannya. Sesungguhnya Allah
melaksanakan urusan yang
dikehendaki-Nya .
LANGKAH 4 : LURUSKAN NIAT.
Percayalah luruskan niat, sucikan
hati bahwa anda menikah karena
ingin mengikuti sunah rasul dan
mengharap ridho Allah (al hadits)
Pernikahan itu menyempurnakan
separuh dari agama.
LANGKAH 5 HILANGKAN EGO.
Target/ pilah pilih boleh2 aja sih,
tapi yang wajar sajalah serahkan
pilihan yang terbaik hanya pada
Allah melalui shalat istikhoroh dan
musyawarah dengan keluarga,dasar
ayat QS 2:221 : Dan janganlah
kamu menikahkan orang2 musyrik,
sesungguhnya budak yang mukmin
lebih baik dari orang musyrik
walaupun dia menarik hatimu,
mereka mengajak keneraka, sedang
Allah mengajak ke surga dan
ampunan dengan izin-Nya dan
menerangkan ayat2-Nya
(perintah2-Nya) kepada manusia
supaya mereka mengambil
pelajaran.
LANGKAH 6 : PERBANYAK
SILATURAHIM, terutama kepada
orang2 yang pernah anda sakiti &
minta ridho orang tua. Barangsiapa
yang ingin diluaskan rejekinya
temasuk jodoh, sambunglah tali
silaturahim dasar al hadits untuk
Ridho orangtua Raihlah cinta
orangtua supaya Allah
menghadirkan cinta buat anda.
LANGKAH 7 : MENUTUP AURAT,
supaya anda tidak sesat (menjauh
dari jodoh anda) dasar ayat QS
20:121 : Maka keduanya memakan
dari buah pohon itu, lalu nampaklah
bagi keduanya aurat2nya dan
mulailah keduanya menutupnya
dengan daun2 (yang ada di)surga
dan durhakalah adam kepada Tuhan
dan Sesatlah ia.
RAHASIA JODOH TERBAIK :
Jodoh itu tergantung pada diri kita
sendiri, bila kita berperilaku baik,
maka jodoh kitapun baik, jika
perilaku kita buruk, maka jangan
dipersalahkan jika jodoh kitapun
berperilaku buruk. Wanita yang keji
adalah untuk pria yang keji dan pria
yang keji adalah buat wanita yang
keji pula dan wanita yang baik
adalah untuk pria yang baik dan
sebaliknya. Bagi mereka ampunan
dan rezeki yang mulia (surga).
LANGKAH ISTIMEWA : IKHLAS
DAN BERTAWAKKAL Percayakan
penuh kepada Allah SWT dan Jalan-
jalanNya, jangan meremehkan Al
Quran dan Sunnah walaupun tidak
berkenan dihatimu itu hanya bisikan
hawa nafsu !
SYARAT LANGKAH ISTIMEWA :
LAKUKAN DENGAN IKHLAS DAN
JANGAN HAPUS DENGAN DOSA2,
hai orang yang beriman, janganlah
kamu menghilangkan (pahala)
sedekahmu dengan menyebut-
nyebut dan menyakiti perasaan si
penerima.
Doa bagi laki2 yang berharap
jodoh : ROBBI HABLII
MIILANDUNKA ZAUJATAN
THOYYIBAH AKHTUBUHA WA
ATAZAWWAJ BIHA WATAKUNA
SHOIHIBATAN LII FIDDIINI
WADDUNYAA WAL AAKHIROH,
artinya : Ya Robb berikanlah
kepadaku istri yang terbaik dari
sisi-Mu, istri yang aku lamar dan
nikahi dan istri yang menjadi
sahabatku dalam urusan agama,
urusan dunia dan akhirat.
Doa bagi wanita yang berharap
jodoh : ROBBI HABLII MIN
LADUNKA ZAUJAN THOYYIBAN
WAYAKUUNA SHOHIBAN LII
FIDDIINI WADDUNYAA WAL
AAKHIROH, artinya : Ya Robb
berikanlah kepadaku suami yang
terbaik dari sisi-Mu, suami yang
juga menjadi sahabatku dalam
urusan agama, urusan dunia &
akhirat.
Doa tambahan : HASBUNAWLOOH
WANI-MAL WAKIIL NI’MAL
MAWLA WANI’MAN NASHIIR,
dasar ayat QS 9:129 : Jika mereka
berpaling (dari keimanan), maka
katakanlah : Cukuplah Allah bagiku
tidak ada Tuhan selain DIA. Hanya
kepada-Nya aku bertawakkal dan
Dia adalah Tuhan yang memiliki
Arsy yang agung.
Doa untuk dapat jodoh dari hadits :
ALLAAHUMMAFTAHL II
HIKMATAKA WANSYUR ALAYYA
MIN KHOZAA INI ROHMATIKA
YAA ARHAMAR-ROOHIMI N,
artinya : Ya Allah bukakanlah
bagiku hikmamu dan limpahkanlah
padaku keberkahanMu, wahai
Pengasih dan Penyayaang.
LANGKAH ISTIMEWA, puasa
sunnah karena Allah SWT semata-
mata dan mohon pertolongan Allah
SWT agar tidak bermaksiat.
ROBBANAA HABLANAA MIN
AZWAJINAA
WADZURRIYAATINA A QURROTA
A’YUN WAJ ALNAA LIL
MUTTAQIINA IMAAMAA QS ;
25:74 : Dan orang2 yang berkata :
Ya Tuhan kami, anugerahkanlah
kepada kami istri2 kami dan
keturunan kami sebagai penyenang
hati kami dan jadikanlah kami imam
bagi orang2 yang bertakwa
SEBARKAN ini dalam rangka
dakwah seperti Para Nabi dan
Rosul manusia paling ISTIMEWA
yang bertugas berdakwah
mengajak manusia kepada
kebenaran, dan memiliki Doa
MUSTAJAB, Insya Allah lakukan
dengan ikhlas semoga kawan2
jamaah dimudahkan dan dibukakan
pintu2 pertolongan dan kebaikan
yang banyak didunia dan akhirat,
Aamiin.